
Pesisir Selatan, Patroli24jam.com – Pada hari Senin 01 Oktober 2024 sekira Pukul 08.15 WIB bertempat di Pulai Marelang, Koto VIII Pelangai, Kecamatan Ranah Pesisir, Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) telah didapati informasi bahwasanya adanya peristiwa bunuh diri dengan cara gantung diri.
Mendapatkan informasi tersebut Kapolsek Ranah Pesisir Akp dedy Arma. S.H.,M.H. Bersama piket Cepat datang ke lokasi Tempat bunuh diri.
“Menurut keterangan saksi A.n YUS sekira pukul 07.30 WIB ingin memberi makan ayam yang berada di belakang rumah A.n YERULA, sesampainya di kandang ayam A.n YUS melihat A.n RISTANIDAR tergantung di dahan pohon dengan seutas tali, A.n YUS langsung berlari memanggil A.n YERULA selaku orang tua dari korban A.n RISTANIDAR. A.n YERULA langsung berlari ke TKP dan melihat anaknya A.n RISTANIDAR tergantung di dahan pohon dengan seutas tali lalu A.n YUS memanggil masyarakat sekitar dan membantu untuk menurunkan Korban Bunuh diri dan langsung di bawa ke rumah orang tuanya A.n YERULA.
Didapatkan informasi dari saksi bahwasanya korban bunuh diri A.n RISTANIDAR biasanya tinggal di teratak panas, Ken. Pelangai Gadang bersama suaminya dan anaknya, namun sudah 4 hari ini korban bunuh diri A.n RISTANIDAR tinggal di rumah orang tuanya di Pulai Marelang, Koto VIII Pelangai, Kec. Ranah Pesisir, Kan. Pesisir Selatan.
Saksi dan tetangga sebelah rumah orang tuanya di Pulai Marelang, Koto VIII Pelangai, Kec. Ranah Pesisir, Kan. Pesisir Selatan tidak pernah melihat cek cok ataupun bertengkar dengan Suaminya ataupun orang lain dan tetangganya maupun saudara dari Korban bunuh diri A.n RISTANIDAR tidak pernah terjadi pertengkaran.
Sekira pukul 08.30 WIB Anggota piket Puskesmas Bersama Dr. chanella artsandy datang untuk melakukan pengecekan Korban bunuh diri A.n RISTANIDAR, setelah di lakukan pengecekan benar kejadian tersebut murni bunuh diri dan tidak adanya tanda-tanda kekerasan.
Korban bunuh diri A.n RISTANIDAR akan di makamkan hari ini oleh keluarganya di Pulai Marelang, Koto VIII Pelangai, Kec. Ranah Pesisir, Kan. Pesisir Selatan dan pihak keluarga menolak untuk di lakukan otopsi.
(Cgm/Rls)